![]() |
Gambar Ilustrasi: Minang Satu |
Dalam dua hari menjelang akhir bulan pertama penanggalan gregorian terjadi dua kecelakaan di wilayah keamiran kami. Kemalangan pertama terjadi pada hari Khamis (27/01/23) dan yang kedua terjadi keesokan harinya pada hari Jum'at. Layaknya kejadian sebelumnya para pemuja Tol dan antek-antek kapitalis riuh rendah suaranya "Semoga pembangunan Tol dipercepat" atau "Itulah, kalau seandainya pembangunan jalan Tol tidak ditentang" dan berbagaimacam suara-suara senada berlalu-lalang di kolom komentar ranah maya.
"Kemalangan terjadi karena kondisi kendaraan yang jarang diperiksa dan tidak diperhatikan. Walau ada jalan Tolpun, kemalangan inipun akan tetap berlaku.." balas salah satu komentar
"Konteksnya apa? setiap terjadi kecelakaan selalu dihubungkan dengan Tol?" balas yang lain.
Agaknya sama dengan peristiwa kompor meledak, dimana setiap terjadi ledakan kompor maka para Abu langsung menjadi tersangka dan dituduh teroris.