
Pasa Batingkek, demikian orang Agam mengenalnya. Terletak di puncak Bukik Kandang Kabau dan dahulunya ialah pasar serikat di Luhak Agam. Belanda menatanya dengan membuat bangunan beratap tak berdinding yang dikenal dengan nama Los Galuang kemudian pada tahun 1972 ditukar dengan bangunan permanen bertingkat tiga atau ada juga yang menyebutnya bertingkat dua.
Pasar yang sebelumnya merupakan pasar rakyat dan diadakan dua kali sepekan (Rabu dan Sabtu) perlahan-lahan mengalami transformasi.