Kisah anak nagari Sitalang yang berjuang membela PRRI
Dikarang oleh: H. Bustanuddin, Abraham Ilyas, Noor Indones St. Sati
Diedit html oleh: H. si Am Dt. Soda
Diedit html oleh: H. si Am Dt. Soda
Disalin dari: http://prri.nagari.or.id/sitalang.php
Sumber Gambar: https://nagarisitalang.wordpress.com |
Untuk dicontoh para remaja
Menjadi teladan sampai tua
Hasan dan Husen tak berebut harta
Ketika berperang sesama saudara
Saudara kembar Husen dan Hasan
Bermuka mirip susah dibedakan
Hobinya sama, senang berteman
Ketika bergolak saling berlawan
Bukan karena dapat indoktrinasi
Tapi keyakinan hak azasi
Husen menjadi pejuang PRRI
Hasan bertugas di kesatuan APRI
Hasan dan Husen saling berhadapan
Ketika berperang dalam pertempuran
Keduanya tewas rela berkorban
Demi menjaga suatu kehormatan
Husen tewas mati terbunuh
Dalam pertempuran di nagari Situjuh
APRI yang datang dari Payakumbuh
Membawa prajurit berpuluh puluh
Dia sahid membela keyakinan
Bergabung PRRI dalam perjuangan
Menerima takdir ketetapan Tuhan
Jannatun naim sebagai balasan
Lain lagi tewasnya Hasan
Sebagai prajurit jadi teladan
Selalu patuh peintah atasan
Semua tugas dia laksanakan
Saat Hasan sedang bertugas
Untuk patroli di ujung batas
Pejuang mengintai di bukit atas
Hasan tertembak langsung tewas
Semua prajurit punya tradisi
Mengucapkan sumpah serta janji
Hasan contoh prajurit sejati
Melaksanakan sumpah menepati janji
Begini janji saat disumpah
Prajurit patuh pada perintah
Ketika bertempur haram menyerah
Instruksi komandan pantang dibantah
Dalam korps pasukan APRI
Hasan ternyata prajurit sejati
Menepati sumpah ketika berjanji
Hasan terbunuh saat beroperasi
Walau tiada ditampilkan foto
Inilah sedikit sebagai info
Hasan dan Husen bersuku Koto
Anak kemenakan Dt. Tan Bandaro
Bapaknya bernama Kari Sili
Seperti umumnya penduduk Nagari
Kerja di kampuang jadi petani
Sambil memelihara ternak Sapi
________________________________________
H. Bustanuddin St. Kayo, 0813 1163 9317
________________________________________
Disalin dari: http://prri.nagari.or.id/sitalang.php