------------
Credit: IG Zulfan Afdhilla
------------
Gambar: vox |
Kami dapati di ranah maya sedang ramai-ramainya pembahasan tentang sebuah rumah makan asal Australia yang di buka di ibu kota republik. Sebelum ramai, kami telah pernah melihat pada sebuah berita perihal rumah makan ini. Sebuah rumah makan yang dibuka dengan tujuan mengasari pelanggan mereka, di negeri asalnya rumah makan ini sangat ramai peminatnya sehingga mereka telah membuka cabang pada beberapa negara. Sungguh aneh, karena para pelanggan membayar para pelayan untuk menghina mereka.[1]
Sebagai negara dunia ketiga yang sangat mengagumi bahkan mendewa-dewakan barat, orang-orang dungun di republik inipun tertarik untuk ikut membuka dan kemudian mencoba makan di rumah makan ini. Dengan segera ramai di ranah maya, entah tahu atau tidak perihal konsep rumah makan ini, beberapa pelanggan agaknya tersinggung dan menyerang balik para pelayan. Kami tidak begitu mengikuti karena sudah gemas dengan sikap sekelompok kecil rakyat di republik ini yang begitu mendewa-dewakan barat, meniru, dan mendatangkan segala hal berbau barat di negeri ini.
![]() |
Foto: Kaskus |
Disalin dari kiriman FB Melawan Lupa
INSTAGRAMABLE,
DIPLOMASI GAGAL ACEH _ ISTAMBUL