KAPAN ISTILAH RAS MELAYU DI CETUSKAN

Gambar: The Conversation

FB Sejarah Sumatera Andalas - Ras Melagu atau Bangsa Melayu adalah paham yang diusulkan ilmuwan Jerman Johann Friedrich Blumenbach (1752-1840) gang menggolongkannya sebagai ras coklat" Setelah Blumenbach, bangal antropoisy sudah aveusiak teorinya aneugeoal Uma ras manusia dengan begitu kompleksnga klasifikasi manusia.
Pengaruh signifikan di antara para penutur bahasa Inggris. Raffles mungkin orang paling penting yang mempromosikan ide mengenai Bangsa Melayu, yang tidak terbatas hanya pada kelompok etnis Melayu saja. Menurutnya Bangsa Melayu juga merangkul sebagian besar rakyat di kepulauan Asia Tenggara. Raffles membentuk visi Melayu sebagai "bangsa", sejalan dengan pandangan gerakan Romantik Inggris pada waktu itu. Setelah ekspedisinya ke pedalaman Minangkabau tempat kedudukan Kerajaan Pagarugung, ia mengatakan bahwa Minangkabau adalah sumber kekuatan dan asal bangsa Melayu, yang kemudian penduduknya tersebar luas di Kepulauan Timur. Dalam tulisannya kemudian ia mengkategorikan Melagu dari sebuah etnis menjadi sebuah bangsa
Di Indonesia, istilah Melayu lebih diasosiasikan ke suku Melayu daripada ras Melagu. Hal ini dikarenakan Indonesia telah memiliki suku bangsa pribumi lain yang telah memiliki serta membangun kebudayaan dan identitas mereka yang dipercaya bahwa mereka mempunyai tradisi dan bahasa yang sangat berbeda dengan orang-orang Melayu pesisir. Terutama orang Minang dan orang Jawa yang tidak merasa sebagai Melayu.[1] Melayu tidak lebih dari salah satu banyak suku bangsa di Indonesia yang mempunyai kedudukan yang sama dengan Jawa (termasuk sub-etnis mereka seperti Osing. Tengger, & Cirebon). Sunda (termasuk sub-etnis mereka seperti Badug). Minangkabau, suku-suku Batak, Bugis, suku-suku Dayak, Acch, Bali, Toraja, dan lain-lain. Istilah yang lebih diterima untuk menyebut komunitas ini adalah Austronesia, dan juga prespektif dari negara Indonesia, sebagai Pribumi.
Istilah ras Melagu pertama kali dipakai oleh ilmuwan asing pada masa penjajahan. Pada masa Hindia Belanda, pribumi digolongkan sebagai inlanders atau pribumi untuk membedakan penduduk asli Indonesia dari penduduk Eropa dan pendatang dari Asia (Cina, Arab, dan India). Konsep ras Melayu digunakan di Malaysia dan juga Filipina, serta digunakan di sebagian Indonesia di pesisir timur Sumatra dan pesisir barat Kalimantan. Pada umumnya disebut sebagai puak Melayu atau rumpun Melayu. Namun, pemikiran dan kedudukan kemelaguan juga berbeda-beda di Indonesia, dari mencakup wilayah besar orang Austronesia untuk membatasi hanya dalam wilayah Jambi di mana nama Melayu pertama kali tercatat.[2]

Saat ini, identitas bersama yang mengikat orang Melayu adalah kesamaan bahasa (dengan varian dialek yang ada di antara mereka), Islam dan budaya mereka.

===================

Catatan kaki oleh admin:

[1] Jawa memang bukan Melayu karena dari segi adat dan falsafah hidup mereka memiliki perbedaan yang sangat jauh dengan Orang Melayu yang menjadikan Syari'at Islam sebagai hukum asal mereka. Sedangkan Minangkabau merupakan bagian dari Melayu atau biasa disebut Puak. Namun beberapa orang Minangkabau pada masa sekarang menolak disebut Melayu karena ketiada pemahaman akan sejarah, asal usul, dan adat mereka sendiri. Ditambah pula dengan konsep yang di kembangkan di Indonesia mengenai Bangsa, dimana Melayu dijadikan sebagai sebuah etnis dan sering merujuk kepada Riau dan Malaysia sahaja. Beberapa orang Minangkabau yang faham adat, sejarah, dam asal usul mereka masih tetap mengaku sebagai Melayu hanya sahaja orang Minangkabau tidak menambahkan kata Melayu di depan nama Puak mereka.

[2] Maksudnya kerajaan Melayu yang terletak di Kabupaten Dharmasraya sekarang. Kabupaten tersebut terletak di dalam Provinsi Sumatera Barat dan berbatasan langsung dengan Provinsi Jambi. Jadi kerajaan itu berada di dalam wilayah Minangkabau. Sedangkan perihal batas, jangan hendaknya menyamakam batas administratif moderen dengan administratif kebudayaan. Karena tidak semua wilayah Minangkabau masuk ke dalam Provinsi Sumatera Barat.

=============

Baca juga:

  1. Hakikat Melayu
  2. Istilah Melayu dalam Kronologi Sejarah
  3. Apa itu Melayu
  4. Alam Melayu
  5. Label Batak dan Melayu
  6. Dilema Melayu Pesisir Sumatera Timur
  7. The Real Melayu: Perihal Orang Melayu Menurut Frank Sweetenham
  8. Minangkabau Ialah Melayu Tua
  9. Melayu Jati, Dagang, & Peranakan di Tanah Semenanjung
  10. Dua Kelompok Melayu
  11. Kapan Istilah Ras Melayu dicetuskan
  12. Petikan Catatan Rafles di Minangkabau


Tidak ada komentar:

Posting Komentar