Ilustrasi gamnbar: wikwand |
Orang ini, di tanah Belanda sana dianggap pahlawan. Dia dulu dibuatkan patung, disanjung2. Namanya adalah Jan Pieterszoon Coen, alias J.P. Coen.
Kalian kenal dengan dia? Tidak kenal? Aduh, ayo baca sejarahnya. Orang ini jahat sekali. Dia menaklukkan Jayakarta (Batavia/Jakarta), dia juga yg menghabisi Kepulauan Banda.
Lihat foto yg diposting ini, adalah foto patung J.P. Coen di Belanda. Tahun lalu, patung ini dijaga ketat oleh aparat, karena pendemo meminta patung tsb dirobohkan. Pendemo yg akhirnya menyadari betapa jahatnya si Coen ini.
J.P. Coen ini penjahat. Tahun 1621, saat menaklukkan Kepulauan Banda, penduduk setempat dihabisi. Dia membawa 1.600 lebih serdadu, 13 kapal, lantas membumihanguskan kepulauan Banda. Tapi apa yg dia dapat atas peristiwa itu? Dia malah dipuja-puji oleh rakyat Belanda, dianggap berhasil menaklukkan musuh. Tapi dia penjahat! Tahun2 itu banyak penduduk Indonesia yg dijadikan budak. Nasib, tahun2 itu J.P. Coen malah dianggap hero. Dibuatkan patung di negerinya. Fantastis.
Tanyakan ke anak muda Belanda tahun 1800an, mereka dgn gagah akan bilang, 'J.P. Coen adalah pahlawan besar!' Sama sekali bukan penjahat. Saat benteng dan atau kapal J.P. Coen diserang penduduk lokal, 'Wajar dong J.P. Coen membunuh penyerang, dia membela diri.' Saat anak2 lokal mati dibunuh, saat rakyat setempat tersiksa oleh penjajahan itu, 'Itu pemutarbalikkan fakta, J.P. Coen adalah penyelamat sejati. Rakyat setempat itu yg menyembunyikan ekstremis2'. Lihat! Itu ribuan anak panah ditembakkan ke kapal J.P. Coen. Coba kamu mengalami hidup kayak J.P. Coen, ditembaki ribuan anak panah, dilempari jutaan bambu runcing, setiap hari, ada sekitar 10 juta bambu runcing ditembakkan ke benteng, wajar dong dia membalas membunuhi penduduk Kepulauan Banda.
Yes. Inilah hikayat tentang penjajah yang dianggap pahlawan. J.P. Coen ini dibuatkan patung dengan gagahnya di tanah kelahiran. Sementara berapa banyak penduduk lokal yg dia bunuh, habisi? Yes. Namanya juga perang, memang begitu kan? Pasti ada korban. Lagi2 demikianlah pendukungnya akan memuji habis2an. Anak2 muda di Belanda 1800an saat main tiktok (jika sudah ada), mereka akan berseru2, 'Bantai saja itu inlander, bantai saja itu penduduk Banda. Bunuh! Bunuh!' lantas mereka tertawa, mendukung si Coen.
Bacalah sejarah J.P. Coen ini. Ayo, kalian ngaku2 NKRI, paling Pancasila, tapi kalian tidak tahu siapa J.P. Coen ini, sungguh kalian tukang membual saja.
CATAT BAIK2! Tahun itu penduduk Banda 16.000, saat J.P. Coen datang dengan serangan militer berteknologi tinggi di jaman tsb, 15.000 penduduk Banda mati, menyisakan 1.000 saja.
Yes! J.P. Coen adalah pahlawannya. Penduduk Banda memang bedebah, mereka kok melawan, coba pasrah saja. Justeru dalam hikayat rakyat Belanda tahun 1800, penduduk Banda-lah penjajah paling keji seluruh dunia. Sementara Belanda, adalah pihak paling bermoral dan suci.
*Tere Liye, penulis novel RINDU, novel ini ttg kemerdekaan adalah hak segala bangsa
Disalin dari kiriman FB Tere Liye