oleh: H. si Am Dt. Soda
Tentara Pusat tak berani datang
Nagari ditembak berulang-ulang
Penduduk lari tunggang langgang
Ibarat Israfil datang mendesir
Lalu meledak seperti petir
Bom pecah berbutir-butir
Itulah meriam disebut Mortir
Bom meledak serentak delapan
Kiri, kanan, belakang depan
Kampung Mandahiling jadi sasaran
Mortir ditembakkan setiap pekan
Batu dan tanah ikut beterbangan
Membuat debu seperti pusaran
Diri merasa sangat ketakutan
Ingat Allah, minta perlindungan
Walau bukan permintaan diri
Takdir Tuhan berlaku pasti
Terkena bom ada yang mati
Ataupun luka di tangan kaki
Sering tubuh telah hancur
Darah di badan masih mengucur
Orang yang mati segera dikubur
Tanpa menunggu sanak sedulur
Karena situasi siap siaga
Mayat dikuburkan tergesa-gesa
Kalau tembakan kembali bergema
Jenazah ditinggal ntuk sementara
_______________________________________________
1 T.P = Tentara Pelajar
2 L.E = Lee Enfield, sejenis bedil digunakan dalam P.D 2
3 ber ere-ere (MK) tidak serius
4 Di tempat-tempat yang belum terpolusi, dan air hexagonal atau (minang masih banyak tersimpan di perut bumi), maka alam akan cepat bereaksi memberi tanda-tanda.
Di tempat tsb. komunikasi makhluk hidup lainnya dengan manusia dapat dilihat/terjadi secara langsung.
Sebagai contoh, burung gagak akan memberi tanda-tanda kematian, ayam Jago berkokok dan anjing meraung-raung di malam hari menandakan kampung dikotori.
Ujung-ujung pelangi muncul dari sumur-sumur alam.
Selanjutnya Harimau tidak akan membunuh orang yang tidak bersalah, dan petir hanya akan menyambar tempat penyimpanan racun atau kuburan orang yang zalim ketika hidupnya.
Inilah tanda-tanda/kekuatan alam nan hidup yang bersumber dari adanya air asli di bumi seperti yang dibuktikan dengan penelitian kristal air oleh DR. Masaru Emoto.
Sebagai anak nagari, sudah menjadi kewajiban kita untuk tetap menjaga minang.
_________________________________________________2 L.E = Lee Enfield, sejenis bedil digunakan dalam P.D 2
3 ber ere-ere (MK) tidak serius
4 Di tempat-tempat yang belum terpolusi, dan air hexagonal atau (minang masih banyak tersimpan di perut bumi), maka alam akan cepat bereaksi memberi tanda-tanda.
Di tempat tsb. komunikasi makhluk hidup lainnya dengan manusia dapat dilihat/terjadi secara langsung.
Sebagai contoh, burung gagak akan memberi tanda-tanda kematian, ayam Jago berkokok dan anjing meraung-raung di malam hari menandakan kampung dikotori.
Ujung-ujung pelangi muncul dari sumur-sumur alam.
Selanjutnya Harimau tidak akan membunuh orang yang tidak bersalah, dan petir hanya akan menyambar tempat penyimpanan racun atau kuburan orang yang zalim ketika hidupnya.
Inilah tanda-tanda/kekuatan alam nan hidup yang bersumber dari adanya air asli di bumi seperti yang dibuktikan dengan penelitian kristal air oleh DR. Masaru Emoto.
Sebagai anak nagari, sudah menjadi kewajiban kita untuk tetap menjaga minang.
Disalin dari: http://prri.nagari.or.id/tanjuang.php