FB Masrul Purba - Tolong jangan salah paham, saya tidak pernah membenci suku Jawa, saya hanya sekadar mengingatkan agar suku Jawa mau mengintrospeksi diri atas kekurangan mereka. Saya sudah lama merasa risih dengan banyaknya nama perkampungan di tanah leluhur saya yang mereka plesetkan. Manusia yang benar seharusnya mau introspeksi diri bukan malah merasa dipojokkan. Ini beberapa nama kampung di tanah leluhur saya di Kabupaten Simalungun yang mereka plesetkan.
Gambar Ilustrasi: detik travel
FB T Raja Tolor - Banyak peneliti-peneliti dari luar yang awalnya minim pengetahuan tentang suku Toba, Mandailing, Angkola, Simalungun, Pakpak, Karo bisa dibilang mereka masih buta sejarah dan aksara suku-suku tersebut. Setelah mereka datang ke Sumatra dan masih belum tahu apa-apa, mereka berusaha dengan berbagai cara untuk melakukan penelitian. Namun mereka kewalahan karena banyaknya suku-suku di Sumatra yang harus didatangi untuk diteliti. Dan akhirnya mereka tidak mau ambil pusing dengan terburu-buru membuat kesimpulan walau belum paham sepenuhnya tentang suku-suku tersebut.
Contohnya dari segi aksara mereka secepatnya menyimpulkan bahwa aksara Toba, Mandailing, Angkola, Simalungun, Pakpak, Karo adalah kelompok aksara Batak. Sehingga mereka hanya fokus ke kesimpulan mereka tentang aksara Batak.