"Bersikap Itu, Bukan Harus Menjadi Pendukung"
Perlu umat Islam di Ranah Minang memahami prinsip saya dalam menyikapi politik praktis memperebutkan jabatan yang sekarang sedang terjadi.
Saya tak akan turun terlibat dalam perkara seperti ini, kecuali kalau terjadi 2 hal.
1. Bila terjadi pertarungan antara iman dan kufur dalam perebutan kekuasaan.
Bila semua kandidat adalah muslim dan semuanya menerima Konsensus tersebut, maka saya hanya menghimbau semuanya, baik "yang memilih maupun yang dipilih" agar benar-benar menyadari beratnya amanah yang diletakkan oleh Allah swt dan umat di negeri ini untuk kemashlahatan dunia dan akhirat.
Memilihlah dengan amanah dan yang dipilih, ingat dan sadarilah nasehat Rasulullah saw kepada Abu Dzar ra:
إنها أمانة و إنها يوم القيامة خزي و ندامة إلا من أخذها بحقها و أدى الذي عليه فيها.
“… ia merupakan amanah, dan di hari kiamat menyebabkan kehinaan dan penyesalan …, kecuali orang yang mengambilnya secara haq dan menunaikan kewajiban yang dipikulkan kepadanya.” (HR. Muslim)
Maaf, bila ada yang tidak sependapat.
Semoga Allah swt memberikan taufiq kepada yang terbaik untuk umat di Ranah ini dan melindungi kita semua dari mereka yang berkhianat terhadap amanah yang dititipkan oleh Allah swt.
آمين يا مجيب السائلين
Disalin dari kiriman FB: Buya Gusrizal Gazahar Dt. Palimo Basa
pada: Ahad 4 Oktober 2020