Sumber Gambar: https://www.123ish.com |
MELAYU MINANGKABAU dan MELAYU SELANGOR
TEMPO DULU.
Oleh: Penulis : Rizal Jaenk
Diterbitkan di Grup FB Sejarah Sumatera (Bhumi Malayu)
MELAYU MINANGKABAU merupakan salah satu kelompok
Etnik yang gemar merantau keserata wilayah seluruh Nusantara dan
berhubungan status ini saya buat berkenan dengan kedatangan orang-orang
Melayu Minangkabau di seluruh wilayah Selangor Tempo dulu.....
_________________________________________
_________________________________________
Gambar.3: https://www.facebook.com |
Gambar.4: https://www.facebook.com |
@tapak Sejarah ter-awal Kuala lumpur.(gambar 3&4).
Orang Melayu Minangkabau orang pertama mendirikan mesjid di wilayah
Kuala lumpur.....gambar mesjid ini di ambil sekitar pada tahun 1886-1888
posisi tapak awal ini berdekatan dengan posisi mesjid jamek Sekarang di
Kuala lumpur.
Sangat jelas terlihat dalam gambar tersebut di tengah-tengah yang duduk adalah HAJI USMAN BIN HAJI ABDILLAH (imam masjid Minangkabau di Kuala lumpur).
_____________________________________________
Adapun para keturunan dari Melayu Minangkabau baik sebagai ulama, Askar tanah Melayu ataupun para peniaga sekilas beberapa tokoh ini saya tampilkan gambar yang berhubungan dengan postingan yang saya tulis.. ada Syeikh Muhammad Saleh AL-MINANKABAWI, ULAMA Syeikh Utsman bin ABDULLAH,dan Askar pahlawan tanah Melayu ADNAN SAIDI beliau di lahirkan pada tahun 1915 di wilayah Sungai Ramai dekat Kajang ibu dan bapak beliau berasal dari wilayah Bukittinggi (Minangkabau). Beliau adalah askar Tanah Melayu dari Briged l Infrantri yang bertempur dengan Jepang (Jepun) dan adalah pahlawan (Wira) Tanah Melayu (gambar 5,6 dan 7).
Sebenarnya pada tahun 1848 orang Melayu Minangkabau mula berniaga
sungai kelang dan pada tahun 1860 terlibat dalam pembangunan Kuala
lumpur dan pada tahun 1863 orang-orang Melayu Minangkabau berhijrah ke
wilayah hulu Selangor dan pada tahun 1870 orang-orang Minangkabau
meneroka Tg.Malim (Dato Mustafa R. Kamala).
Menurut Nicholas N. Dodge population studies vol.34 No:3 : 1980)yang membuat artikel tentang populasi semenanjung Malaya (Malaysia) pada abad ke-19 beliau menyatakan hijrahnya orang-orang yang berasal dari Melayu Minangkabau.
Dodge juga mengutip seorang sarjana Inggris Crawfurd yang pada tahun 1856 menyatakan bahwa banyak orang Melayu Malaysia yang civilized menyatakan asal usul mereka dari Melayu Minangkabau (Sumatera).
Menurut catatan J.M GULLICK pada tahun 1850-an orang-orang yang berasal dari Melayu Minangkabau sudah ramai merantau ke wilayah Kuala Lumpur dan fase berikutnya datang dari para kaum ulama baik individu maupun kelompok besar akibat Perang PADRI berkecamuk di wilayah Sumatra pada tahun 1803-1838, sehingga beberapa kelompok baik niniak mamak (ahli adat/budayawan), ulama, peniaga, petani ,buruh kasar, politikus. Tersebutlah wilayah Selangor - Kuala Lumpur.
Ingat, wilayah Selangor tentulah ingat lah basis Sejarah masa silam wilayah KELANG, makanya zaman dahulu di setiap kampung di Minangkabau kalau ada masyarakat pergi ke Malaysia khususnya wilayah Selangor tersebut lah kata"POEI KA KOLANG"dan arti kata tersebut bermakna"PERGI KE KELANG".
Menarik untuk kita bincangkan tentang sejarah Selangor Tempo Dulu ini dan secara pribadi saya dapat gambaran beberapa wilayah di Selangor ini ada kesamaan penamaan wilayah antara Selangor-Minangkabau.
Ingat wilayah Selangor dan ingat pula nama-nama wilayah di Minangkabau.
Begitu juga sejarah Kelang ini...dalam catatan ini saya sangat tertarik membicarakan Sebuah nama Tok Ungku Kelang yang berpusat di Petaling. Selepas Perang Kelang pada tahun 1867 dan Inggris harus bertanggung jawab atas penghilangan sejarah (penghapusan sejarah orang lain) yang mana Sejarah awal ini dihapuskannya Sejarah Orang-orang Minangkabau di wilayah Selangor oleh penjajah British.
Jadi, menurut pribadi saya kejadian Selangor ini tidak ubahnya apa yang dialami oleh leluhur saya secara pribadi. Melihat perkara ini di wilayah Pulau Pinang (batu uban ). Sejarah tapak awal ini yang di ubah-ubah oleh para penjajah di tanah Melayu.
__________________________________________
GAMBAR : 9.
Wajah Damansara pada tahun 1890.
Dahulu Damansara merupakan sebuah pangkalan kecil yang terletak di tebing sungai Damasara-sungai Kelang.
Pangkalan ini di guna sebagai transit untuk kapal steam atau tongkang mengangkut barang-barang keperluan dari pelabuhan Klang akses Kuala Lumpur dengan mengikut jalan darat ke Kuala lumpur dan menurut analisa peniaga zaman dahulu laluan ini sangat menguntungkan para peniaga di karenakan biaya-biaya perjalanan sangat murah jika di bandingkan akses Damansara - Kuala Lumpur di lewati jalur lain dan sejatinya laluan ini sangat mudah untuk di lalui zaman dahulu. Sungai Kelang zaman dahulu agak cetek (dangkal) dan lebarnya pun tidak begitu luas untuk laluan kapal besar untuk kapal mudik tujuan Kuala Lumpur.
Jalan Damansara di dalam postingan ini panjangnya ketika dahulu hanya 15,5 batu yang aksesnya berakhir di BRICKFIELD (pintu masuk Kuala lumpur) dan akses jalan ini di teroka awal oleh orang-orang Melayu Minangkabau ketika dahulu untuk kepentingan bisnis dan sebagai laluan menuju akses Kuala Lumpur masa itu.
Kalau ada kesilapan dalam penulisan di mohon para ahli grup untuk ikut meluruskan sejarah ini. Trims
Penulis : Rizal Jaenk(RJ).
Sangat jelas terlihat dalam gambar tersebut di tengah-tengah yang duduk adalah HAJI USMAN BIN HAJI ABDILLAH (imam masjid Minangkabau di Kuala lumpur).
_____________________________________________
Gambar.5: https://www.facebook.com |
Gambar.6: https://www.facebook.com |
Gambar.7: https://www.facebook.com |
Adapun para keturunan dari Melayu Minangkabau baik sebagai ulama, Askar tanah Melayu ataupun para peniaga sekilas beberapa tokoh ini saya tampilkan gambar yang berhubungan dengan postingan yang saya tulis.. ada Syeikh Muhammad Saleh AL-MINANKABAWI, ULAMA Syeikh Utsman bin ABDULLAH,dan Askar pahlawan tanah Melayu ADNAN SAIDI beliau di lahirkan pada tahun 1915 di wilayah Sungai Ramai dekat Kajang ibu dan bapak beliau berasal dari wilayah Bukittinggi (Minangkabau). Beliau adalah askar Tanah Melayu dari Briged l Infrantri yang bertempur dengan Jepang (Jepun) dan adalah pahlawan (Wira) Tanah Melayu (gambar 5,6 dan 7).
Gambar.8: https://www.facebook.com |
Menurut Nicholas N. Dodge population studies vol.34 No:3 : 1980)yang membuat artikel tentang populasi semenanjung Malaya (Malaysia) pada abad ke-19 beliau menyatakan hijrahnya orang-orang yang berasal dari Melayu Minangkabau.
Dodge juga mengutip seorang sarjana Inggris Crawfurd yang pada tahun 1856 menyatakan bahwa banyak orang Melayu Malaysia yang civilized menyatakan asal usul mereka dari Melayu Minangkabau (Sumatera).
Menurut catatan J.M GULLICK pada tahun 1850-an orang-orang yang berasal dari Melayu Minangkabau sudah ramai merantau ke wilayah Kuala Lumpur dan fase berikutnya datang dari para kaum ulama baik individu maupun kelompok besar akibat Perang PADRI berkecamuk di wilayah Sumatra pada tahun 1803-1838, sehingga beberapa kelompok baik niniak mamak (ahli adat/budayawan), ulama, peniaga, petani ,buruh kasar, politikus. Tersebutlah wilayah Selangor - Kuala Lumpur.
Ingat, wilayah Selangor tentulah ingat lah basis Sejarah masa silam wilayah KELANG, makanya zaman dahulu di setiap kampung di Minangkabau kalau ada masyarakat pergi ke Malaysia khususnya wilayah Selangor tersebut lah kata"POEI KA KOLANG"dan arti kata tersebut bermakna"PERGI KE KELANG".
Menarik untuk kita bincangkan tentang sejarah Selangor Tempo Dulu ini dan secara pribadi saya dapat gambaran beberapa wilayah di Selangor ini ada kesamaan penamaan wilayah antara Selangor-Minangkabau.
- gombak
- kajang
- ampang
- talu
- cubadak
- rawa
Ingat wilayah Selangor dan ingat pula nama-nama wilayah di Minangkabau.
Begitu juga sejarah Kelang ini...dalam catatan ini saya sangat tertarik membicarakan Sebuah nama Tok Ungku Kelang yang berpusat di Petaling. Selepas Perang Kelang pada tahun 1867 dan Inggris harus bertanggung jawab atas penghilangan sejarah (penghapusan sejarah orang lain) yang mana Sejarah awal ini dihapuskannya Sejarah Orang-orang Minangkabau di wilayah Selangor oleh penjajah British.
Jadi, menurut pribadi saya kejadian Selangor ini tidak ubahnya apa yang dialami oleh leluhur saya secara pribadi. Melihat perkara ini di wilayah Pulau Pinang (batu uban ). Sejarah tapak awal ini yang di ubah-ubah oleh para penjajah di tanah Melayu.
__________________________________________
GAMBAR : 9.
Gambar.9: https://www.facebook.com |
Dahulu Damansara merupakan sebuah pangkalan kecil yang terletak di tebing sungai Damasara-sungai Kelang.
Pangkalan ini di guna sebagai transit untuk kapal steam atau tongkang mengangkut barang-barang keperluan dari pelabuhan Klang akses Kuala Lumpur dengan mengikut jalan darat ke Kuala lumpur dan menurut analisa peniaga zaman dahulu laluan ini sangat menguntungkan para peniaga di karenakan biaya-biaya perjalanan sangat murah jika di bandingkan akses Damansara - Kuala Lumpur di lewati jalur lain dan sejatinya laluan ini sangat mudah untuk di lalui zaman dahulu. Sungai Kelang zaman dahulu agak cetek (dangkal) dan lebarnya pun tidak begitu luas untuk laluan kapal besar untuk kapal mudik tujuan Kuala Lumpur.
Jalan Damansara di dalam postingan ini panjangnya ketika dahulu hanya 15,5 batu yang aksesnya berakhir di BRICKFIELD (pintu masuk Kuala lumpur) dan akses jalan ini di teroka awal oleh orang-orang Melayu Minangkabau ketika dahulu untuk kepentingan bisnis dan sebagai laluan menuju akses Kuala Lumpur masa itu.
Kalau ada kesilapan dalam penulisan di mohon para ahli grup untuk ikut meluruskan sejarah ini. Trims
Penulis : Rizal Jaenk(RJ).