Pada
![]() |
Gambar: https://prokabar.com |
Jakarta, Prokabar.
Monumen Nasional (Monas) di Jakarta yang gagah itu dibangun untuk
harga diri Indonesia. Di puncaknya ada “api nan tak kunjung padam.”
Monas dibangun memakai Semen Padang, sebab waktu itu pabrik Semen
Gresik baru berdiri. Emasnya dari Rejang Lebong, residen Bengkulu,
Provinsi Sumsel. Sekarang jadi Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu.
Monas tingginya 132 meter (433 kaki). Pembangunan dimulai 17 Agustus
1961 di bawah perintah Presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada
tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang dilapisi
lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala.