Gambar Ilustrasi: https://www.theafricareport.com |
Bagi banyak pengamat intelijen pertahanan, dunia saat ini sedang di reset. Geoekonomi sedang di tata ulang. Peristiwa corona me-reset pasar uang dan pasar saham, me-reset papers!!!
Setelah ini Tata Dunia Baru [New World Order] muncul. Setelah ini apa yang dilakukan di masa lalu seakan decoupling atau LEPAS. Keterlepasan ini membuat dunia ekonomi, dunia kesehatan, dunia pertahanan apa pun itu semuanya menjadi baru, serba cepat, super canggih dan sangat powerful.
Terlambat kita anti-sipasi bubrah ekonomi mikro UKM [Usaha Kecil Menengah] sampai pengusaha besar sekalipun dimana sederajat Unilever bisa pulang kampung angkat koper keluar dari Indonesia. Kalau Indonesia UKMnya di dukung kebijakan dwcoping keterlepasan dengan masa lalu.
Kebijikan negara harus kelas dunia. Kebijakan negara harus no box tanpa bergantung IMF, World Bank dan OBOR!!!
Bahkan kebijakan sebuah negara bukan bergantung pada APBN [Anggaran Pendapatan & Belanja Negara] dan Pajak. Semua harus baru, harus berani negara Indonesia lakukan.
Kalau saya nih di beri mandat yang sekali lagi, ngak mungkin karena Si Bossman ini dikatakan hanya Raja Ide, mari kita buktikan kontribusi walau kecil mudah-mudahan bermanfaat buat sesama yaitu kaum UKM.
Di masa Corona ini kaum UKM terpukul berkali-kali. Pinjaman KUR misalnya bisa tidak terbayar karena income-omzet UKM adalah harian. Jualan mie ayam, jualan di pasar basah atau jualan warteg semuanya pendapatan harian dari aktif-income. Aklau ngak aktif/ ngak kerja hari ini, ya ngak ada income.
Di saat Corona kalau warteg tersebut tidak nyambung dengan dunia online, maka tidak ada pembeli yang datang. Dan ada jutaan pengusaha UKM yang belum tersambung tersebut. Sementara yang paling parah ke depan adalah bagaimana menaikan atau scale up UKM kalau tidak ada modalnya?
Ada 2 [dua] solusinya versi sontoloyo:
Satu kalau di beri mandat maka saya pasti printing money dengan berbasis proyek. Apa ini perlu di jelaskan lagi? Ok kita lompati dulu ya. Nanti kembali kita jelaskan kesana.
Bagaimana kalau saya menceritakan sedikit tentang Bernie Sanders yang satu mahzab dengan bossman yaitu MMT.
Ketika akhir tahun lalu Stephani Kelton penasehat ekonomi Bernie Sanders bicara di CNN akan strtagei GREEN NEW DEAL. Bukan hanya Amerika terkejut, saya dan beberapa teman dari Klub Bacangan terkejut.
Catatan, Klub Bacangan adalah kelompok tukang bacayuang setiap Selasa breakfast [sarapan pagi] bareng makan bacang di Resto Yua di Jalan Wijaya sejak 10 tahun yang lalu.
Angkatan muda milenial dan gen Z di Amerika terpesano. Respond mereka sangat positif. Stephani Kelton mengangkat sebuah buku klasik, HOW TO PAY FOR THE WAR. Kalau buku itu jaman sekarang judulnya HOW TO FINANCE THE WAR.
Buku itu langsung kami baca dan terjadi diskusi singkat dan kami mennyetujui apa isi buku tersebut, dan menambah kuat dukungan kami terhadap Bernie untuk melawan si ONTOHOD TRUMP!!!
Buku itu menjelaskan ketika sebelum Perang Dunia Kedua, Si Penulis diminta menghitung berapa biaya untuk memenangkan perang, waktu itu tahun 1939, perang dunia ke-2. Maka dengan perhitungan teliti berapa jumlah besi di butuhkan, berapa jumlah benang, kain, jarum suntik, obatan obatan, makanan, yang di medan perang dan yang di tinggalkan di negaranya. Maka dengan teliti hasilnya di laporkan.
Sejak saat ini, Churchil Ingris di negaranya dan FDR-Franklin Delano Roselvelt mencetak uang dari ANGIN. Dia cetak uang, diberikan ke Departemen of Defence [Departemen Pertahanan]. Boing buat pesawat-bayar, GM [General Motor] buat mobil-bayar, pabrik makana, peluru, senjata apapun itu di buat hingga puncaknya tahun 1942. Bilion [milyaran] dolar nilainya waktu itu, atau triul [triliyun] dolar nilanya saat ini.
Singkat cerita, kita tahu akhirnya, Amerika dan Inggris menang.
Setelah perang dunia usai, Amerika di bawah FDR membuat program yang namanya NEW DEAL. Membuat jalanan criss cross Amerika dan industri kendaraan menggunakan printing money senilai 100 Bilion dolar.
Kita lanjut apa janji Bernie Sanders. Kalau dia jadi presiden Amerika, maka dia akan menyudahi perang, apa yang di lakuan oleh Trump dan dia akan membuat GREEN NEW DEAL. Yaitu musuh bersamanya menjadi CLIMATE CHANGE. Program-programnya akan membuat dunia berperang melawan perubahan iklim.
Uangnya, printing money of of thin air. Dia sudah hitung berapa biaya untuk Climate Change War ini, Stephani Kelton yang memimpin perhituangannya, 3 Trilion dolar pertahunnya. Industry Batere, Energi Tenaga Surya, Tenaga Matahari, Makanan Organik dan banyak lagi yang akan di bangun.
Ide inilah yang menarik angkatan muda Amerika saat ini yang muak dengan Perang Ala Trump. Ide inilah yang membuat dunia tersentak dengan ide lama printing money menjadi kekuatan baru, bukan penakluk tetapi kolaborasi.
Inilah konsep yang sama sejak 3 tahun yang lalu bossman dengan ide sontoloyonya selalu kontak kontakan dengan komunitas MMT dunia. Mempromosikan printing money berbasis proyek.
Makanya jangan suka sama Si Sontoloyo ini, nanti jadi beneran dapat mandat apa ngak bubrah itu model pemerintahannya, partai-partai dan pejabat sekarang pada bengong. Medingan mereka yang jadi terus.
Kalau kata haters dan buzzer anti si bossman yang gambar profilenya mukanya anjing, kucing, yang gak jelas itu berkata bahwa Si Sontoloyo ngawur idenya terlalu di langit tidak membumi bahkan tidak bisa masuk ke got, ngak cukup.
Lu pada takut gw masuk got ya, gw masukin bener nih!!!
Ok lah ngak usah di bahas. Kita lanjut solusi nomor dua. Yang nomor dua bagaimana solusinya?, sebentar istirahat dulu. Kita fokus selesaikan Corona dengan tetap di rumah sampai corona mereda, sebentar lagi kok meredanya dan saksikan semua video Bossman dari awal. Biar ngak lompat lompat informasinya. Untuk solusi nomor dua di jelaskan di tulisan berikutnya. Karena yang kedua bukan konsep. Sudah di jalankan. #peace
t.me/mardiguwp
____________________________
Disalin dari kiriman facebook Mardigu WP
Diterbitkan pada 26 Maret 2020